Sabtu, 05 Mei 2012

catatan kecil buat pelangi mungil !

aku masih di antara hujan yang selalu membuat ku basah kuyup,dan masih berteduh dari matahari yang sekarang membuatku belang,serta panasnya yang membuat kelenjar keringatku mendidih.di pulau yang se abu abu ini.
berkali kali gambar lawan jenisku ini berputar putar di kepalaku,imajinasiku terlalu fasih menampilkan gambarnya di kepalaku..
bertahan dengan perasaan yang sebentar lagi akan membakar dinding hati ku..
menggebu gebu,tak mampu ku untuk  lisankan
apakah dia perduli jika aku jatuh hati padanya ?
apa dia benar mau tahu jika aku benar benar suka dia ?
hei ini dunia kerja,apakah aku benar benar berdosa jatuh hati padanya.. ?

yak itu kamu lewat di depanku, rugi rasanya jika tak ku rekam gerakmu di kepalaku,sedih rasanya jika saat seperti ini harus berakhir,sesingkat ini.andai bisa terjadi slow motion saat kamu berjalan.maaf aku selalu melihat mu berjalan sampai kamu tak tampak lagi..

aku kira kamu akan datang pagi ,hari ini . tapi ternyata tidak,.minggu minggu ini kamu datang saat sirine mulai terdengar, saat itu kamu datang.

senyum mu itu manis,natural dengan cardigan yang ciamik kamu kenakan..

sekarang setiap hari rasanya berbeda, tak melihat mu hari ini,seperti tak ada energy positif yang datang menyuplai semangat hari ini ..

diam diam mencuri pandangan dari mu,mungkin kamu terlalu sibuk untuk menyadari dan merasakan hal yang sama seperti ku. suka..

menunggu kesempatan,mungkin aku tak pernah punya kesempatan untuk mengerti dirimu,berdialog padamu saja sukar untukku.seperti fisika..

mungkin menurutmu aku adalah orang yang paling AMBIGU di hidupmu dan kamu pasti kamu akan bilang "dasar aneh"..

kamu seperti pelangi setelah hujan,penuh warna warna mempesona..
sangat sangat tak membosankan untuk di pandang,dan benar benar rugi jika hanya di lihat sekali saja..


Mungkin,aku terlalu pagi datang..
Hanya beberapa orang.ku lihat.
Aku berputar putar dengan namamu lagi
Tersenyum mengingatmu
Dan melihat mu datang mungkin adalah hal yang luar biasa..
Aku malu,runtuh dan menciut..
setiap melihat ke adaanku di depanmu..
visualku datar,dan tak ada hal yang menarik. kecuali kumis ku yang pasti akan menjadi pertanyaan "berapakah usiaku sebenarnya"


 dia biasa,tapi terlihat luar biasa buat ku..

Dia menarik,kami seperti kenal tak kenal..
Beberapa kali dia tersenyum untuk ku..
Dan kadang tak menghiraukan.
itu adalah hal yang menarik..


Nyaliku pudar,aku meredup..
Putus asa,tak menentu seperti cuaca panas terik saat breakini ,dan hujan saat pulang..
Aku diam,sekumpulan orang orang sedang berkreasi dengan imajiner asap mereka,sebatang tembakau..
Aku cukup asing dengan itu,menghidar dan memisahkan diri..
Mineralpun datar,dengan dispenser ala jepang di kantin nasipun hambar.mau tak mau aku konsumsi,di sini berkeringat dan berdahaga..
Aku berdua duduk tanpa dialog,dengan seorang lelaki sebaya,yang mengaku keturunan cina,satu departement dengan ku..

Aku was was,aku lihat kamu berjalan melakah tak dekat tapi cukup terlihat,aku gemetar,dan malu.keringatku bercucuran tanpa seka,menetes deras di siang sepanas ini.. kamu melewatiku,melaju masuk ke dalam gedung sambil bercengkrama..

setiap bertemu seperti ini ,ingin rasanya aku teriak dan menyebut namamu ..
aku senang sehari bisa bersama di ruang sebesar ini dan penuh dengan orang orang..

sulit rasanya menghapus mimpi mimpi untukmu,menceritakan sesuatu,menunjukan sesuatu..

kamu baca tulisan jelek inipun aku sangat bahagia,kamu ada di sini di catatanku, terima kasih telah menjadi cerita pertamaku di pulau yang se abu abu ini ..
kamu jadi bagian sejarahku.. :)

aku selalu ingat senyum pertamamu,persis dengan cardigan yang kamu kenakan hari ini ..
  




























HILANG,di mei yang mestinyadi dengar !

Rindu kami seteguh besi
Hari demi hari menanti
Tekad kami segunung tinggi
Takut siapa? semua hadapi
 
 Yang hilang menjadi katalis
Disetiap Kamis
Nyali berlapis

Marah kami senyala api
Didepan istana berdiri

Yang hilang menjadi katalis
Disetiap Kamis
Nyali berlapis

 Yang ditinggal takkan pernah diam,
Mempertanyakan kapan pulang?

Dedy Hamdun HILANG Mei 97
Ismail HILANG Mei 97
Hermawan Hendrawan HILANG Maret 98
Hendra Hambali HILANG Mei 98
M Yusuf HILANG Mei 97
Nova Al Katiri HILANG Mei 97
Petrus Bima Anugrah HILANG Maret 98
Sony HILANG April 97
Suyat HILANG Februari 98
Ucok Munandar Siahaan HILANG Mei 98
Yadin Muhidin HILANG Mei 98
Yani Afni HILANG April 97
Wiji Tukul HILANG Mei 98
HILANG !
Hilang – Efek Rumah Kaca
 salah satu lagu Efek Rumah Kaca yang selalu menggetarkan dinding keperdulian saya akan sejarah kelam bangsa ini,lirik yang,simpel dan jelas .Menceritakan tentang orang-orang yang hilang pada masa pemerintahan Orde Baru.entah guniusnya
 Cholil Mahmud (vokal, gitar), Adrian Yunan Faisal (vokal latar, bass), Akbar Bagus Sudibyo (drum, vokal latar). mampu menciptakan lagu yang sehebat ini. lagu yang menggugah semangat akan keperdulian kita pada bangsa sendiri.meski ini adalah sisi gelap dari bangsa kita..

  setiap saya dengar lagu ini,hati saya bergetar,marah,dan kesal,dan selalu mempertanyakan dimana orang orang yang di sebutkan pada lirik lagu tersebut yang bila di dengar pada lagu ,di bawakan secara narasi pada akhir lagu.

  ini lagu yang pas di dengarkan di bulan sesendu Mei ini, oke mari kita mulai menyimak Efek rumah kaca ,band yang bisa membuat kamu tau akan apa yang kamu tak tau..











  • Hilang



    indu kami seteguh besi
    hari demi hari menanti
    tekad kami segunung tinggi
    takut siapa?? semua hadapi...

    Yang hilang menjadi katalis
    disetiap kamis
    nyali berlapis

    Marah kami senyala api
    didepan istana berdiri...

    Yang hilang menjadi katalis
    disetiap kamis
    nyali berlapis

    yang ditinggal takkan pernah diam
    mempertanyakan kapan pulang?

    aaaaaaaaaa.......aaaaaaa...........aaaaaa....

    Dedy Hamdun HILANG Mei 1997
    Ismail HILANG Mei 1997
    Hermawan Hendrawan HILANG Maret 1998
    Hendra Hambali HILANG Mei 1998
    M Yusuf HILANG Mei 1997
    Nova Al Katiri HILANG Mei 1997
    Petrus Bima Anugrah HILANG Maret 1998
    Sony HILANG April 1997
    Suyat HILANG Februari 1998
    Ucok Munandar Siahaan HILANG Mei 1998
    Yadin Muhidin HILANG Mei 1998
    Yani Afri HILANG April 1997
    Wiji Tukul HILANG Mei 1998
    HILANG.....................